Artikel ini merupakan part 2 dari artikel sebelum nya, yang bisa dibaca di sini: 29 Cara Memilih Lokasi Outlet dan Cafe - part 1 (klik link)
Salah satu ilmu penting dalam bisnis kuliner adalah ilmu MEMILIH LOKASI yang tepat bagi bisnis kita. Salah memilih lokasi impactnya bisa sangat besar bagi bisnis kita.
Apa ajah yang perlu diperhatikan ketika kita memilih sebuah lokasi untuk berjualan dan membangun brand kita?
16. JARAK TEMPAT TINGGAL KARYAWAN
Jarak tinggal karyawan juga sangat penting untuk diperhatikan agar tidak terjadi Turn Over (keluar masuk) karyawan dengan cepat atau karyawan jadi sering terlambat. Jika memang lokasi sudah tepat, namun tidak memungkinkan untuk kita melakukan rekrutmen di daerah kita berjualan, maka kita perlu mempertimbangkan biaya transport tambahan atau misalnya mensyaratkan karyawan nge kost di dekat outlet dengan biaya yang ditanggung oleh perusahaan.
17. BRANDING KELIATAN GA
Dalam memilih lokasi juga perlu diperhatikan VISIBILITY BRANDING dari brand kita. Misal, lokasinya sudah di jalan yang traffiknya tinggi, tapi ternyata outlet kita tertutup oleh 2 gedung besar yang membuat neon sign kita tidak terlihat dari jarak 30-50 meter, nah ini perlu dipertimbangkan kembali karena tentu saja kita "rugi" secara branding, apalagi misalnya tidak memungkinkan untuk pasang tiang dipinggir jalan karena masalah izin atau masalah biaya yang terlalu tinggi.
18. AREA BANJIR ATAU BUKAN
Jika lokasi kita ternyata langganan banjir, akan banyak sekali kerugian yang bisa kita alami, pertama, tentu jika banjir konsumen tidak datang dan tidak ada jualan, kedua, jika outlet kita kebajjiran maka kita perlu keluar biaya besar untuk melakukan pembersihan dan perbaikan. Udahnya OMSET ga tercapai, BONCOS pula gara-gara keluar duit.
Jadi pastikan ini di cek dengan detail, tanya tetangga sekitar yang berjualan, cek saluran pembuangan di depan dan belakang bangunan, minta konfirmasi dan kepastikan dari pemilik lahan bahwa betul objek sewa bebas dari banjir.
19. KEMUNGKINAN EKSPANSI BANGUNAN ATAU LAHAN
Apakah Sahabat Foodizz punya rencana untuk bisnisnya makin besar dan ramai? Nah coba cek apakah lokasinya memungkinkan jika misalnya OMSET NAIK 2-3 X lipat? Apakah misalnya bangunannya bisa dinaikan (secara pondasi maupun izin), apakah misalnya masih ada halaman belakang yang bisa di ekspansi untuk area konsumen, atau bagian depannya masih luas untuk tempat duduk tambahan atau bahkan kemungkin misalnya ruko atau tanah disebelah bisa disewa juga untuk memperbesar lokasi usaha kita.
Hal ini penting sekali karena jangan sampai lokasi sudah bagus dan ternyata ramai sekali yang datang, kita tidak bisa memanfaatkan traffik konsumen, sehingga akhirnya mereka tidak jadi datang dan membeli.
20. MARKA JALAN DAN LAMPU MERAH (BUKAN KORAN)
Dua hal ini sangat penting juga untuk diperhatikan, karena konsumen bisa cancel mampir atau membeli. Misal ternyata jalannya ada marka jalan, sehingga harus muter jauh dulu, pas lagi mau muter eh liat rumah makan / cafe lain, jadinya malah mampir ke tempat tersebut karena konsumennya males untuk muter dulu.
Lampu merah juga perlu diperhatikan loh karena punya outlet dekat sekali dengan lampu merah bisa membuat kita menghadapi masalah lalu lintas, misalnya bikin macet, selain tentu sudah pasti tidak ada slot parkir yang bisa dimanfaatkan di pinggir jalan.
21. TRAFFIK PULANG ATAU PERGI
Konsumen kita membeli produk kita ketika mereka pergi beraktivitas atau ketika mereka kembali dari aktivitas utamanya seperti kerja dan sekolah? Pilihan terkait dengan habit konsumen ini juga sangat penting khususnya Sahabat Foodizz yang memang mensyaratkan lokasi stratejik dipinggir jalan.
Ada banyak dari kita "males" buat muter, apalagi di kombinasikan dengan no 18, jadi kita lebih cenderung akan datang dan membeli di resto / cafe yang memang searah dengan jalan pergi or pulang kita. So perhatikan bener-bener nih siapa target market Sahabat Foodizz, dan seperti apa habit pembeliannya.
22. SPESIFIC AREA
Ada beberapa area juga harus detail diperhatikan apakah area ini punya "kegiatan" tersendiri yang bisa membuat bisnis kita bisa naik OMSET atau malah sebaliknya, OMSET bobol. Contoh misalnya ternyata area kita menjadi salah satu area kuliner malam, nah ini tentu khan sangat bagus bagi bisnis kita, tapi sebaliknya misalnya area kita kadang-kadang ditutup untuk berbagai kegiatan aparat atau pemerintah, nah khan berabe juga, klo tutup 2 hari ajah jalannya bisa ilang omset gede tuh.
Atau misalnya area di mana outlet kita berada ternyata juga banyak turis, karena berdekatan dengan lokasi wisata, nah itu tentu bisa menjadi manfaat besar bagi brand, atau misalnya ternyata ini area di mana banyak kost-kost an mahasiswa yang memang jadi target market kita.
Nah seperti poin lainnya, selalu lah bertanya dengan lingkungan di sekitar dengan detail.
23. TERJUN LANGSUNG DI LOKASI
Tidak ada yang bisa menggantikan survey langsung, biarpun teknologi udah canggih, survey langsung di lapangan perlu tetap dilakukan, karena jika melihat berbagai poin sebelumnya, kita tetap kan perlu ngobrol langsung dengan tentangga untuk memastikan banyak hal, selain itu juga dengan melihat sendiri apalagi Sahabat Foodizz sebagai ownernya yang langsung turun kadang ada FEELING atau TERAWANGAN yang berbeda terhadap lokasi tersebut hehe..
Contoh misalnya, lokasi sih udah perfect dan excellent dari sisi analisa, tapi ternyata tanahnya turun sehingga perlu ditimbun dan ditinggikan yang membuat biaya modal akan sangat besar.
24. PENDAPAT AHLI
Ada juga cara memilih lokasi dengan cara membayar jasa konsultan atau PIC yang berpengalaman terkait dengan penentuan lokasi. Misalnya FoodprSahabat Foodizz eneur menggunakan jasa konsultan yang berpengalaman handling berbagai brand kuliner untuk menentukan apakah lokasi yang dipilih sesuai dan ok untuk di sewa atau tidak.
Nah pengalaman memilih lokasi memang sangat penting karena banyak "hidden" yang kadang tidak terlihat oleh kita apalagi blom banyak pengalaman terkait sewa lokasi. Jadi daripada berisiko salah pilih lokasi, mending kita gunakan jasa yang berpengalaman untuk memperkuat keputusan kita. Apakah dijamin pasti berhasil? Yah tentu ajah enggak, lokasi yang tepat khan hanya 1 faktor penting, tapi bisnis kuliner khan bukan hanya urusan lokasi bagus saja.
25. KONDISI BANGUNAN DAN AREA SEWA
Perhatikan juga kondisi (existing) bangunan dan tanah sekitar ketika kita memilih lokasi. Bisa ajah lokasinya bagus tapi bangunannya bobrok banget, jelek banget, sehingga membuat kita bakal mengeluarkan biaya sangat besar di awal yang membuat bisnis kita susah balik modal.
Contoh misalnya gentengnya udah rapuh dan lapuk yang membuat kita harus ganti total pondasi genteng, nah ini khan biaya mahal banget loh serta waktu akan molor, klo misalnya kita dikasih waktu 2 bulan free renovasi gara-gara genteng jadi 4 bulan, wah udah rugi 2 bulan ga jualan tuh.
26 BUKAN SENGKETA ATAU MASALAH LAINNYA
Poin lain yang juga perlu dipastikan sejak awal adalah tanah atau bangunan yang disewa tidak dalam sengketa, jaminan bank, atau akan dijual ke pihak lain dalam waktu dekat. Ini penting sekali khususnya buat Sahabat Foodizz yang CAPEX (modal awal) nya sangat besar, misalnya membangun coffeeshop atau restaurant dengan nilai miliaran.
Gawat banget khan sudah keluar biaya gede tiba-tiba tanah dan bangunan di segel pengadilan, mau kita ribut or ngamuk juga percuma ke pemilik lahan, bisa jadi mereka pasang badan terserah kita mau gimana yang pasti biaya tidak bisa dikembalikan. So, sebaiknya coba gunakan jasa notaris untuk mengecek soal ini dan tentu tetap tuangkan dalam perjanjian sewa menyewa pemilik bangunan dan lahan.
27. TIDAK DIJUAL DALAM WAKTU TERTENTU
Apakah perlu hal ini di cek dan pastikan? Perlu banget, jangan sampai misalnya kita sewa 1 tahun dan ternyata tahun ke 2 yang punya menjual lahan tersebut, apa kabar investasi kita yang sudah gede di awal? Belom lagi urusan pindah lokasi itu bukan hanya perkara cari tempat, tapi juga urusan apakah konsumen tetap akan datang ke tempat baru kita atau tidak.
So Sahabat Foodizz harus minta dan pastikan kontrak sewa menyewa nya lebih panjang, misalnya 2-3 tahun biarpun bayarnya per tahun, tapi yah iya sih dilema juga, gimana klo ga laku dan bisnis tidak sesuai rencana, dari mana kita dana buat bayar sewa tahun depannya. So perhitungkan dengan matang semua kemungkinan.
28. WAKTU TENGGANG ATAU BONUS BULAN
Berapa lama masa tenggang sebelum bulan sewa dihitung? Nah ini penting banget loh Sahabat Foodizz, biasanya kita butuh masa tenggang untuk melakukan pembangunan dan renovasi, selain itu pararel ngurus berbagai persiapan pembukaan termasuk di dalamnya izin-izin.
Banyak sekali yang harus di planning tapi bagian terpenting adalah soal pembangunan dan renovasi, nah coba minta saran dan masukan dari kontraktor yang berpengalaman kira-kira dengan kondisi yang ada, berapa lama outlet akan siap. Dalam hal ini poin 23 dan 24 penting sekali untuk diperhatikan.
Semakin lama Grace Period berarti semakin baik dong? Yah tidak begitu, justru semakin cepat bisa jualan yang semakin baik, apalagi misalnya kita bisa mulai di mana Grace Period masih ada, misalnya 30 hari lagi, khan klo kita sewa 1 tahun (12 bulan), artinya khan kita dapet bonus jualan 1 bulan.
Negosikan soal ini dengan pemilik lahan dan bangunan, bilang ajah kita butuh banyak proses sehingga butuh Grace Period 4 bulan atau bahkan lebih, walaupun normalnya sih 1-3 bulan tergantung kondisi dan tergantung juga yang punya lahan dan bangunan lagi BU (Butuh Uang) cepet ga.
29. PERJANJIAN SEWA MENYEWA
Terakhir perhatikan detail soal perjanjian sewa menyewa dan berbagai pasal yang ada di dalamnya, JANGAN ANGGAP REMEH atau MENGGAMPANGKAN, apalagi jika Sahabat Foodizz tidak kenal baik dengan pemilik lahan dan bangunannya. Dari pengalaman, banyak juga yang aneh-aneh, tricky, dan tidak fair yang pada akhirnya merugikan kita, yah klo dapet yang baik, cengli, dan support sih ini anugerah.
Contoh misalnya pasal "mengembalikan ke kondisi yang sudah ada" nah ini pasal ga jelas karena tentu sulit mengembalikan bangunan ke kondisi semua apalagi jika kita renovasi total, jadi kalimatnya harus diganti di mana kita "menyerahkan bangunan dalam keadaan baik ........................... (detailkan).
Contoh lagi, jika dibangunan ada sesuatu yang tidak boleh dibongkar, nah itu harus tertuang jelas yang mana objek yang dimaksud, jika ternyata rusak ato tidak sengaja terbongkar konsekuensinya gimana?
Intinya, pake Notaris, cek detail semua hal, tulis semua hal di dalam perjanjian dan jangan pernah nge GAMPANGIN apalagi urusan dengan orang yang tidak Sahabat Foodizz kenal.
Semoga 29 poin di atas bisa menjadi GUIDE dan CATATAN buat Foodpreneur jika ingin menyewa sebuah lokasi.
Semoga bermanfaat & Keep Learning
Jangan lupa di share ke temen-temen lain agar banyak yang mendapatkan manfaat dari artikel ini.
www.foodizz.id
1st F&B Edtech in Indonesia
www.sekolahkuliner.com
Belajar Bisnis Kuliner Terstruktur dari Nol
www.vendorkuliner.com
Pusat Informasi Vendor Kuliner Terkurasi
*Temen-temen jika ingin menggunakan artikel di Foodizz untuk kepentingan sosmed, edukasi, konten, silahkan dengan mencantumkan sumber artikelnya www.foodizz.id/artikel. Yuk kita hargai karya dan upaya orang lain dalam menghasilkan konten.
Diunggah {{ article.formatted_published_at }}