Mindset

Udah Capek jadi Pengusaha, Apakah Harus Menyerah?

  • Oleh: Admin Foodizz
  • Diunggah 17 April 2023
Sumber Gambar: Canva.com

 

Kadang dalam menjalankan usaha kuliner, Sahabat Foodizz pasti menemui satu kondisi di mana kita merasa capek banget dengan semua ini, kok bisnis gini-gini amat yah, mengikut ambisi yang tidak ada habisnya, menghadapi banyak masalah dan konflik, di nyinyirin banyak orang, karyawan yang tidak sesuai harapan dan ngeselin, sales ga naik-naik atau salesnya bagus tapi sepertinya juga ga pernah ada kata puas serta semua masalah yang rasanya tidak pernah berhenti dan selesai. Pengen rasanya jadi "normal" people ajah, menjalani sehari-hari seperti kebanyakna orang, melupakan segala urusan bisnis yg ga pernah ada habisnya ini.

Dari pengalaman dan sharing banyak pebisnis kuliner, kondisi di atas sering kali memang muncul karena kita memang dihadapkan dengan segitu banyak tantangan dan masalah apalagi jika memang kita pada fase membangun dan tumbuh, apalagi jika Sahabat Foodizz menjalankan bisnis ini sendiri tanpa partner dan semua tergantung dengan kita.

 

Lantas bagaimana kita menyikapi sesuatu yang "manuasiwi" banget seperti di atas? Sesuatu yang mungkin dulu ketika belum berbisnis (masih menjadi seorang profesional) atau ketika bisnis masih kecil semua rasanya seneng-seneng ajah kita tidak terlalu "tertekan" seperti kondisi saat ini yang sepertinya mengharuskan kita selalu "OK", I am "good" and everything going well.

 

1. Kembalilah kepada Allah

Allah lah sebaik-baiknya tempat kembali, mengaduh dan berkelu-kesah dengan semua yang kita hadapi saat ini. Kita evaluasi lagi semua yang sudah kita lakukan, kita tobat serta menata ulang kembali hubungan kita dengan Allah sehingga akhir kita dapat menjalani kondisi saat ini dengan sabar dan ikhlas dan berprasangka baik pada Allah, bahwa ini jalan terbaik saat ini dan seperti inilah Allah menguji dan memberikan jalan bagi kita untuk menjadi lebih dekat lagi pada Nya.

Apapun tantangannya, sebesar apapun cobaannya, tidak perlu khawatir lagi karena kita percaya bahwa Allah tidak menguji hambanya di luar batas sesanggupannya, serta kita yakin klo ada Allah bersama kita, Insya Allah inilah cara terbaik untuk menghadapi semua perjalanan kita sebagai pengusaha.

 

2. Niatin untuk Ibadah

Coba kita review kembali apakah semua yang kita jalankan sudah diniatkan untuk menjadi ibadah? Mungkin inilah yang membuat kita menjadi gundah dan galau dalam menjalankan aktivitas bisnis kita saat ini karena tidak ada tujuan "akhir" yang ingin kita capai. Mungkin saja uang sudah ada, bisa berpergian ke sana kemari, maka apapun yang kita inginkan namun tetap ajah kita merasa ada yang kurang atau salah, karena semua yang kita lakukan saat ini bukan didasarkan atas ibadah kepada Allah.

Ketika niat untuk menjadi ibadah, mungkin kita akan lebih semangat dan ikhlas menjalani apapun kondisi yang kita alami saat ini, bahkan mungkin kita akan jadi lebih bersemangat karena akhirnya ada tujuan "akhir" yang hadiah indah dan kekal. Jika sulit, percaya ini ada makna dan ketika sedang senang kita pun tidak lupa bahwa ini juga sebuah ujian.

 

3. Sedekah lebih Banyak

Cobalah perbanyak sedekah, hal ini percaya atau tidak punya kekuatan untuk membuat kita menjadi lebih bahagia dan lebih bersyukur dengan semua hal yang kita jalani saat ini. Cobalah sedekah kepada saudara, teman, karyawan terdekat, yang memang sangat membutuhkan sehingga kita bisa membantu mengurangi beban mereka sekaligus membuat kita berkaca kembali klo masih banyak yang hidupnya jauh lebih sulit dan menantang dibandingkan kita dan di sinilah kita akan makin bersyukur kepada Allan.

Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Barangsiapa yang menghilangkan kesusahan dari kesusahan-kesusahan dunia orang mukmin, maka Allah akan menghilangkan kesusahan dari kesusahan-kesusahan hari kiamat.

Barangsiapa yang memberi kemudahan orang yang kesulitan (utang), maka Allah akan memberi kemudahan baginya di dunia dan akhirat.

 

4. Bekal Jariyah

Menjadi saluran rezeki bagi banyak orang adalah sebuah privilage / anugerah yang luar biasa yang tidak banyak orang yang bisa melakukan hal ini dan kita perlu selalu ingat hal ini sehingga kita menjadi kembali bersemangat. Membuka lapangan pekerjaan yang banyak juga bisa mejadi amal jariyah yang luar biasa bagi kita sebagai pemilik bisnis.

Jika kita berpikir seperti ini dan yakin dengan hal ini, rasanya hal ini cukup memperkuat keyakinan kita bahwa semua hal yang kita lalui ini sangat worthy dan jalan terbaik bagi hidup kita sebagai pengusaha kuliner. Bayangin ajah, jika semua ini dijalankan dengan betul, ikhlas, dan di ridhoi sama Allah, semoga Insya Allah hadiah terbesarnya adalah tempat kembali sebaik-baiknya yaitu Allah dengan Syurganya. Aminn.

 

5. Diskusi dan Lingkungan yg Positif

Kadang-kadang atau bahkan sering kali dalam menghadapi situasi seperti di atas kita membutuhkan orang lain untuk berdikusi dan "curhat" karena bisa jadi orang tersebut punya pengalaman yang sama, bisa memberikan masukan serta nasehat yang membuat hati kita lebih tenang baik itu terkait dengan bisnis secara langsung (mentor) atau juga dengan orang lain yang memang kita butuhkan seperti Spiritual Mentor atau guru kita.

 

Bisa juga coba join ke komunitas atau lingkungan yang memang mendukung untuk kita bisa mendengarkan dan juga bercerita tentang berbagai hal terkait bisnis dan kehidupan sehingga kita merasa ada yang sama seperti kita serta juga mendapatkan solusi yang mungkin sekali kita blom ketahui.

Sahabat Foodizz, tulisan ini berbeda dari biasanya yang sifatnya lebih strategi, taktik, program, tapi Foodizz rasa sangat penting karena banyak tentu Sahabat Foodizz yang mengalami jenuh, putus asa, kesal, dsb, semoga kita semua kembali bersemangat dan makin mantap bahwa menjadi pengusaha kuliner adalah JALAN NINJAKU.

 

Sahabat Foodizz, semoga bahasan kali ini bermanfaat buat sahabat semua dan saling mendoakan untuk kebaikan kita semua, bisnis Sahabat Foodizz berkembang pun demikian Foodizz Academy juga bisa terus berkembang dan menjadi manfaat bagi Sahabat Kuliner semua.

 

#Penjualan
#Sales

 

Baca juga artikel menarik lainnya:
15 Catatan Penting Kerjasama Bisnis

8 Hal Penting Membangun MINDSET Sebagai Pengusaha

 

www.foodizz.id
1st F&B Edtech in Indonesia

www.sekolahkuliner.com
Belajar Bisnis Kuliner Terstruktur dari Nol

https://lms.foodizz.id/
Aplikasi Training & Edukasi Perusahaan

*Temen-temen jika ingin menggunakan artikel di Foodizz untuk kepentingan sosmed, edukasi, konten, silahkan dengan mencantumkan sumber artikelnya www.foodizz.id/artikel. Yuk kita hargai karya dan upaya orang lain dalam menghasilkan konten.

 

Jadi Member Foodizz klik disini I Belajar SEKOLAH BISNIS KULINER klik disini
{{ comment.length }} Comment
Sort By

Artikel Terkait

Artikel Terbaru