Hehe yang bener ajah, harga 1 box melon isi 4-6 buah bisa mencapai 675 juta, di Indonesia sepertinya tinggal pergi ke toko buah terdekat, yah maksimal 1 buah melon madu di Tokopedia harganya sekitar 45 ribu, itu juga udah mahal banget yah, klo di tukang gerobak buah, 1 bungkus melon di potong-potong mungkin hanya kisaran 5 ribu ajah.
"it's melon, but it's al most like an art piece"
Lah lantas beneran itu harganya segitu di Jepang? Apa karena barangnya langka sekali sampai segitu? Yah seperti yang dibahas oleh Business Insider, harga melon di Jepang memang tergolong cukup tinggi khususnya Crown Melon, ada 4 grade melon yaitu FUJI, YAMA, SHIRO, YUKI, nah untuk grade YUKI yang tertinggi pernah di lelang mencapai harga 675 juta. Kok bisa?
Ada beberapa hal yang menyebabkan harga melon yang mungkin dipandang buah-buahan biasa ajah di Indonesia menjadi cukup tinggi di Jepang.
1. Petani di Jepang memperlakukan melon seperti Art of Piece, ini bukan hanya sekedar buah namun sesuatu nilai karya yang memang harus dihargai dengan tinggi. Mungkin kita ingat seperti KOBE BEEF atau WAGYU Meat yang akhirnya harganya sangat mahal, demikian juga melon di Jepang.
2. Penanaman dan perawatan melon juga dilakukan dengan sangat hati-hati, mulai dari penggunaan AC, di bersihkan dengan tangan secara langsung setiap hari setiap buahnya, dibungkus dengan rapih ketika mencapai waktu tertentu, sepertinya hal nya merawat anak sendiri.
3. Ada pasar lelang dan kurasi terhadap buah melon, sehingga petani-petani di berbagai distrik betul-betul menjaga kualitas dari produknya, bahkan sampai sugar content dan bentuk melon menjadi nilai yang sangat tinggi.
4. Buah melon di branding dan packaging sehingga bukan lagi menjadi KOMODITAS, namun juga sudah menjadi BRAND dengan VALUE ADDED yang sangat tinggi.
5. STORY TELLING, semua ini dibangun ceritanya diberbagai media sehingga pada akhirnya konsumen SETUJU "menerima" secara sadar atau tidak sadar jika melon memang punya nilai tinggi.
Nah, temen-temen kuliner semua, dari sedikit cerita di atas, pelajaran berharga apa yang bisa kita ambil dan kemudian terapkan di dalam bisnis kuliner kita?
1. RAWATLAH bisnis kita dengan HATI.
Curahkan tenaga, pikiran, dan hati di dalam bisnis kita. Cek kualitas produk setiap hari, turun lapangan untuk cek kebersihan, datang ke outlet untuk bicara langsung dengan konsumen, melibatkan diri untuk melihat semua proses di dapur apakah sudah yang terbaik disajikan ke konsumen.
2. PRODUK terbaik butuh PROSES yang terbaik.
Buat SOP yang detail dan gunakan peralatan yang terbaik (khususnya food grade dan food safety), sehingga kita bisa memberikan produk terbaik ke konsumen.
3. BRANDING dan PACKAGING untuk NILAI TAMBAH
Investasi di branding dan packaging karena dua hal ini merupakan nilai tambah yang besar bagi bisnis kuliner, konsumen akan rela membayar lebih tinggi jika brand kita dikenal serta punya packaging yang menarik.
4. Bangun STORY TELLING bisnis kita
Di jaman seperti sekarang, penting sekali untuk kita membangun story yang akan menjadi sesuatu yang dingat dan dibicarakan oleh banyak orang serta mendorong target market tentunya untuk datang dan membeli. Bisnis saat ini bukan sekedar jualan produk namun juga harus menjual CERITA, karena CERITA sesuatu yang akan diCERITAKAN kembali oleh banyak orang serta ALASAN yang kuat untuk orang membeli.
5. Konsistensi akan MEMBUAHKAN HASIL
Yes, terakhir pelajaran yang bisa kita ambil adalah lakukanlah semua hal dengan konsisten, jadilah pebisnis yang konsisten dengan semua PROSES sehingga dari sinilah kelak BUDAYA dan HABIT terbentuk, jika sudah menjadi BUDAYA DAN HABIT maka bisnis kita akan bisa lebih sustain.
Menarik kan bisa menjual ayam geprek seharga 50 ribu atau bisa menjual kopi seharga 50 ribu padahal di luar sana banyak juga yang menjual 10 ribuan? Kok bisa, yah ingat kembali cerita melon seharga 657 juta
Semoga Bermanfaat & Keep Learning
www.foodizz.id
1st F&B Edtech in Indonesia
www.sekolahkuliner.com
Belajar Bisnis Kuliner Terstruktur dari Nol
www.vendorkuliner.com
Pusat Informasi Vendor Kuliner Terkurasi
*Temen-temen jika ingin menggunakan artikel di Foodizz untuk kepentingan sosmed, edukasi, konten, silahkan dengan mencantumkan sumber artikelnya www.foodizz.id/artikel. Yuk kita hargai karya dan upaya orang lain dalam menghasilkan konten.
#KeepSharing
#KeepLearning
#SpreadKnowledge
#KulinerIndonesia
Diunggah {{ article.formatted_published_at }}