Kolaborasi kelas dunia McDonald's x BTS baru saja di release beberapa waktu ke belakang. Keren abis sih, dengan total 136.4 M Army (julukan fans BTS, mohon di koreksi jika angka tidak tepat) dan jaringan Global Store McDonald's, kolaborasi ini sepertinya akan mendatangkan impact yang luar biasa untuk kedua brand ini. Bagi McDonald's tentu saja TRAFFIC, yang artinya SALES yang akan MEMBAGGONGKAN kita tentunya hehe, untuk BTS tentu akuisi Army Global yang akan semakin besar.
BTS Meals (seperti yang diberitakan CNBC), 10 Chicken Nuggets, Coke & Medium Fries dan Saos Chili dan Cajun akan menjadi menu kolaborasi MCdonald's dan BTS ini, sebetulnya untuk McDonald's ini bukan kolaborasi pertama dengan selebriti karena sebelumnya McDonald's juga sukses melakukan kolaborasi bersama Travis Scott.
Membahas soal kolaborasi ini, jadi teringat beberapa waktu lalu di kontak salah satu temen Foodizz melalui WA "Foodizz, aku tak (baca: akan) terapkan ilmu soal kolaborasi yang ditulis waktu itu,
Ok kembali lagi ke Mcdonald's x BTS, lesson learned apa yang kita bisa ambil dari kolaborasi dua brand global seperti ini yang bisa kita terapkan di dalam bisnis kuliner lokal? Yuk kita lihat 5 lesson learned yang bisa kita ambil.
1. ERA KOLABORASI
Sudah cukup banyak artikel di Foodizz Blog yang membahas berbagai kolaborasi, seperti kolaborasi Xing Fu tang x Ban Ban, Pizza Hut x Kopi Kenangan dan terakhir Menantea.toko, hal ini sudah seharusnya disadari oleh temen-temen kuliner saat ini eranya berkolaborasi dan mulai menyusun berbagai strategi untuk melakukan kolaborasi baik di sementer ke 2 ataupun sudah disiapkan untuk tahun depan.
Baik yang ditargetkan untuk impact ke sales, engagement, ataupun untuk membangun brand awareness.
2. TUJUAN BERKOLABORASI
Tujuan melakukan kolaborasi bisa beberapa hal, seperti tujuan yang terkait untuk meningkatkan sales, bisa juga bertujuan untuk meningkatkan engagement dengan target market dan loyal konsumen, serta tujuan yang terkait dengan membangun awareness di market yang baru dengan memanfaatkan target market masing-masing brand.
Tinggal tergantung apa yang menjadi objectives kita sehingga kita dapat memilih dengan siapa kita akan berkolaborasi tentunya.
3. DENGAN SIAPA BERKOLABORASI
Jika bicara dengan siapa kita bisa berkolaborasi jawabannya bisa sangat beragam kembali lagi ketujuan kita ingin melakukan kolaborasi untuk apa. Beberapa yang bisa kita ajak berkolaborasi
Coba temen-temen list apa saja tujuan yang ingin dicapai dan di list kira-kira siapa yang akan diajak berkolaborasi kemudian lakukan komunikasi sejak sekarang.
4. BENTUK KOLABORASI
Bentuk kolaborasi juga cukup beragam kembali lagi tergantung dengan objektif yang ingin kita capai serta kebijakan perusahaan kita terkait dengan kolaborasi tersebut.
Kemudian sistem benefit dari kolaborasi ini juga bisa berbagai bentuk seperti
5. BENEFIT BERKOLABORASI
Benefit dari kolaborasi tentu saja terkait pencapaian OBJECTIVES dari kolaborasi ini disepakati. Paling lazim tentu kita punya target dari kegiatan kolaborasi SALES bisa meningkatkan, brand VALUE bisa meningkat, REPEAT customer terjadi dan bahkan sampai akuisisi konsumen baru dari masing-masing brand yang berkolaborasi.
Nah temen-temen GASS KEUN, segera pikirin dari sekarang KOLABORASI apa dan dengan siapa nih yang bisa kita jalankan, karena klo bukan temen-temen, COMPETITOR temen-temen yang akan melakukannya.
Semoga Bermanfaat & Keep Learning
www.foodizz.id
1st F&B Edtech in Indonesia
www.sekolahkuliner.com
Belajar Bisnis Kuliner Terstruktur dari Nol
www.vendorkuliner.com
Pusat Informasi Vendor Kuliner Terkurasi
*Temen-temen jika ingin menggunakan artikel di Foodizz untuk kepentingan sosmed, edukasi, konten, silahkan dengan mencantumkan sumber artikelnya www.foodizz.id/artikel. Yuk kita hargai karya dan upaya orang lain dalam menghasilkan konten.
#KeepSharing
#KeepLearning
#SpreadKnowledge
#KulinerIndonesia
Diunggah {{ article.formatted_published_at }}