Operasional

14 Cara Menciptakan Menu Unggulan (Star Menu)

  • Oleh: Admin Foodizz
  • Diunggah 05 Mei 2023
Sumber Gambar: Canva.com

 

Punya menu unggulan bisa dikatakan sesuatu yang SANGAT WAJIB ketika kita menjalankan bisnis kuliner, Toko Kopi Tuku dengan es kopi susu, Mak Beng dengan sup ikan, Warung Nasi Ibu Imas dengan ayam bakar, Dapur Dahapati dengan sop buntut Cipaganti, dan banyak lagi brand kuliner yang sukses karena mereka punya MENU UNGGULAN, terlepas tentu konsumen juga pasti ada yang membeli menu lain.

Permasalahannya, menciptakan MENU UNGGULAN bukan perkara mudah, apalagi jika kita bermain di kategori produk yang sangat umum seperti olahan ayam, sapi, unggas, sambel, di mana pemain sudah banyak sekali dengan berbagai strategi dan kreatifitas. Namun karena hal ini WAJIB BANGET, suka atau tidak suka, Sahabat Foodizz harus menciptakan MENU UNGGULAN yang bisa menjadi FUNDAMENTAL penting bisnis kuliner Sahabat Foodizz semua.

 

So, dikesempatan kali ini, Foodizz akan coba berbagi 13 Cara Menciptakan Menu Unggulan, yang semoga bisa bermanfaat bagi Sahabat Foodizz semua. Apa ajah itu? Yuk Let's go.


1. PENEMUAN TIDAK TERDUGA

Sering banget yah kita denger kalau "menu ini tercipta dari ketidak sengajaan" ketika lagi melakukan riset menu atau lagi coba-coba membuat sesuatu, contoh misalnya jaman dulu ketika viralnya Brownies Kukus Amanda, di mana lazimnya klo dulu brownies itu dipanggang. Kita juga bisa "membuat" penemuan tidak terduga, misalnya brownies isi cream cheese, di mana STORY nya kita buat seolah-olah ini "PENEMUAN" yang akhirnya menjadi viral dan dibicarakan banyak orang.

Ok, terlepas betul "tidak sengaja" atau "sengaja" tapi dibuat CERITA tidak sengaja basically dalam dunia bisnis sah-sah aja sih, sejauh tidak merugikan konsumen, misalnya dari kualitas dan layanan, ini namanya STRATEGI. PENEMUAN tak TERDUGA ini punya NILAI JUAL yang sangat kuat jika dikomunikasikan dengan tepat dan bisa menciptakan MENU UNGGULAN bagi bisnis kita.

 

2. RESEP WARISAN

Resep warisan juga biasanya sering kali menjadi menu unggulan bagi sebuah bisnis kuliner, contoh Mangut Lele Mbah Marto, Bebek Goreng H. Slamet, dll. Konsumen acap kali mengidentikan resep warisan dengan sesuatu yang enak dan bikin kangen, sehingga tidak berkeberatan untuk membeli, bahkan sekalipun tempatnya jauh.

Jadi misalnya kita mau jualan AYAM GORENG nih, coba gali-gali resep warisan nenek buyut atau nenek kita yang kemudian diturunkan ke nyokap, dan memang kita juga merasa enak banget dan kangen banget dengan resep ini, baru kemudian di komersialkan menjadi bisnis kuliner. Gimana jika tidak punya? Bisa cari temen yang punya atau cari bisnis legend yang bisa diajak kerjasama untuk dikembangkan.

3. SENTUHAN TEKNOLOGI

Bakpia Kukus Tugu Yogya, salah satu oleh-oleh fenomenal di Yogyakarta bisa jadi contoh bagaimana sentuhan teknologi bisa menciptakan MENU UNGGULAN yang membuat konsumen banyak antri agar dapat menikmati produknya. Dengan mesin yang didatangkan langsung dari luar negeri seperti teknologi pembuat dorayaki Jepang, Tugu Yogya bisa menemukan CELAH pasar melalui PRODUK "BARU" yaitu bakpia kukus, yg mana biasanya khan bakpia yang dipanggang.

Yah tentu untuk bisa menjadi viral dan dicari banyak orang bukan hanya urusan produknya tapi juga kekuatan membangun konsep dan branding yang dilakukan oleh group nya sehingga akhirnya produknya dikenal dan digemari.

 

4. CIRI KHAS WILAYAH

Menu unggulan juga bisa diciptakan dari KEKHASAN sebuah dearah. konro bakar, sei, sate maranggi, pempek, dendeng batokok adalah sekian banyak menu unggulan yang asalnya merupakan makanan khas sebuah daerah. Kunci utama mengangkat menu unggulan khas daerah adalah menu tersebut punya market cukup besar tentunya di tempat kita menjalankan bisnis.

Contoh misalnya Sei Sapi Lamaera yang merupakan pelopor sei di Bandung, sampai saat ini tetap ramai walaupun digempur oleh berbagai brand sei viral beberapa waktu lalu karena memang marketnya cukup besar untuk dijadikan bisnis beberapa cabang, dan itu cukup bagi pemiliknya. Mungkin jika jadi 10 cabang di Bandung, marketnya tidak akan sebesar itu, tapi ketika bicara 2-3 cabang nah ini jadi cukup worthy untuk digarap.

Contoh lain lagi yang SOTO BOYOLALI yang secara rasa banyak diterima di berbagai daerah, sehingga bisa menjadi bisnis potensial untuk digarap.

 

5. ORANG TERKENAL / INFLUENCER / CHEF

Menu unggulan juga bisa dilekatkan dengan seorang influencer / orang terkenal, yang biasanya klo di bisnis kuliner adalah chef nya. Nah misalnya kamu seorang chef, tentu akan lebih mudah menggunakan strategi menu unggulan ini, kuncinya tinggal harus bangun personal brandingnya, tapi jika bukan chef, kita bisa bekerjasama dengan chef untuk menciptakan menu unggulan dari chef tersebut.

Misalnya Sop Buntut by Chef ...., Steak by Chef ...., Nah ini bisa memberikan AUTHORITY terhadap menu tersebut di mana konsumen bisa dibuat berpikir klo menu ini special dan jadi unggulan kita. Cuma masalahnya adalah ketika chef nya tidak terlalu di kenal, nah mungkin ajah konsumen berpikir ini self claim "ngaku-ngaku", tapi bisa diantisipasi juga dengan membuat story di sosmed dan outlet tentang si chef tersebut.

 

6. KASIH WOW FACTOR

Menu unggulan juga bisa diciptakan dengan menambahkan WOW Factor terhadap menu tersebut baik dari tampilan, nama atau ukuran. Contoh misalnya Balungan Dinosaurus Sop dan Sate Sapi Pak Bayu di Yogyakarta yang tampilannya sangat besar dengan deretan tulang iga yang cukup banyak. Nah melalui WOW Factor ini pada dasarnya Pak Bayu ingin memperlihatkan menu unggulannya ke target market.

Teknik Balungan Dinosaurus sangat powerful untuk menciptakan menu unggulan sebetulnya apalagi misalnya diikut oleh kegiatan brand activation misalnya tebus murah 15 ribu sehingga siapapun yang membeli menu ini pasti akan BUAT KONTEN / NGONTEN yang pada akhirnya membuat Pak Bayu mendapatkan publikasi dan viral yang sangat luar biasa di social media dan terbukti outletnya jadi rame.

 

7. TESTIMONIAL ORANG TERKENAL

Menu unggulan juga bisa kita ciptakan dengan meminta testimonial dari orang-orang terkenal atau influencer. Gimana caranya klo tidak kenal? Coba perkenalkan dulu siapa Anda dan bisnis Anda melalui DM Instagram misalnya, cerita "story" tentang Anda dan bisnis Anda, kemudian dengan sopan minta izin apakah boleh mengirimkan produk kita untuk di review, kemudian apakah boleh kita minta testimonial.

Ingat jangan "maksa", artinya jika tidak di balas yah sudah, nanti minggu depan coba lagi, jika sudah dikirim mereka tidak review atau testimonial, yah tidak masalah, berusahalah coba kontak sebanyak mungkin orang terkenal dan influencer. Selain itu, perhatikan juga tampilan "PACKAGING" dan TAMPILAN PRODUK agar menarik, jangan asal dan sembarangan karena PACKAGING dan TAMPILAN itu hal pertama yang akan dilihat.

Jika kita berhasil mendapatkan REVIEW dan TESTIMONIAL, apalagi sangat bagus, nah inilah momen kita menjadikan produk tersebut MENU UNGGULAN, jadi kirim spesifik menunya, jangan semua menu, hanya menu yang akan kita UNGGULKAN saja.

 

8. BAHAN BAKU SPESIFIK

Menu unggulan juga bisa diciptakan dari bahan baku spesifik yang tidak banyak orang ketahui atau sulit untuk didapatkan. Contoh misalnya @sambelrampai_official asal Lampung yang menjadikan sambel rampai sebagai menu unggulannya. Pernah denger sambel rampai ini? Nah ini jadi menariknya, ketika bahan baku ini cukup unik dan jarang di dengar malah bisa menjadi DAYA JUAL dan bisa dijadikan MENU UNGGULAN bagi bisnis kuliner kita.

Angsa goreng, sambel domba Garut (cabe asal Garut), kopi gayo Aceh, kelapa Thailand, garam Himalaya, ikan gabus Palembang, dll nah ini contoh-contoh aja yang akan membuat menu kita jadi unik dan bisa dijadikan unggulan, karena memang bahan bakunya spesifik. Coba sahabat Foodizz semua cek apakah ada bahan baku LOKAL yang bisa diangkat, sehingga bisa jadi NILAI JUAL bagi bisnis kuliner kita, semakin sulit didapatkan bahan bakunya akan semakin menjual tentunya.

 

9. RESEP RAHASIA

"Ini kaldunya di rebus dulu selama 18 jam, kemudian di simpan di suhu 5 derajat, dan dikombinasikan dengan 30 rempah-rempah khas, sehingga membuat Sop Ayam Pak Jarot menjadi sangat special" ....... Nah ini contoh membangun menu unggulan dengan menggunakan resep rahasia. Berbeda dengan no 8, di mana kita justru mem brandingkan bahan baku unggulan, kalau poin no 9 ini, semua dibuat lebih misterius dan rahasia, yang membuat konsumen penasaran.

Nah klo menu UNGGULAN dengan RESEP RAHASIA, sebetulnya tidak terlalu sulit untuk dibangun, karena pada dasarnya setiap kuliner pasti punya atau bisa, klaim saja punya resep rahasia, yang penting ada APA RAHASIANYA? Kenapa orang tertarik dengan RAHASIANYA dan bagaimana kita mampu membangun STORY rahasia tersebut.

 

10. TEKNIK MARKETING

Kita juga bisa membangun menu unggulan melalui TEKNIK MARKETING SURVEY. Gampangnya, misal kita jualan ayam goreng lepas tulang, nah kita melakukan survey nih ke 100 orang, ternyata 95 orang kasih nilai 5 (1-3) untuk soal rasa, nah kita jadikanlah hasil survey ini sebagai konten untuk melakukan promosi.

SURVEY MEMBUKTIKAN, 95 dari 100 orang yang mencicipi ayam goreng lepas tulang lunak Pak Bondan mengatakan RASA nya LUAR BIASA. Tambahkan juga buat video testimonial ke peserta yang di survey, serta lampirkan hasil surveynya. Nah, teknik ini akan membuat kita punya MENU UNGGULAN dengan data hehe..

 

11. TEKNIK OLAHAN BAHAN BAKU

Menu unggulan juga bisa kita ciptakan dengan membuat KATEGORI BARU, contoh SOP Buntut LEPAS TULANG, AYAM TULANG LUNAK, IKAN CABUT DURI, AYAM KUKUS REMPAH, SAPI ASAP BAMBU, NASI BAKAR BAMBU, dll. Pada dasarnya klo bahan bakunya sih itu-itu ajah, ayam, sapi dll, tapi yang kemudian membuatnya menjadi MENU UNGGULAN karena kita menemukan TEKNIK OLAHAN baru yang membuat citarasa dan pengalaman produknya menjadi berbeda dari olahan standar.

Ayam geprek, ayam gepuk, contoh klasik teknik no 11 ini yang membuat beberapa brand bisa tumbuh menjadi besar seperti ayam gepuk Pa Gembus yang punya ratusan cabang. Teknik olahan ini akan lebih powerful lagi jika kita sekalian menciptakan NAMA TEKNIK OLAHANNYA, sehingga menjadi nilai branding yang kuat bagi produk kita.

 

12. ALAT & TEKNIK PENYAJIAN (AKTRAKSI)

Menu unggulan juga bisa diciptakan dari penggunaan ALAT atau TEKNIK PENYAJIAN yang unik. Contoh, soto gebrak di mana karyawannya suka gebrak-gebrak meja, Sambel ijo Aa Sipit yang menggunakan ULEKAN RAKSASA, atau ada juga penjual sate yang setiap ganti kuali, kualinya di lempar-lempar.

Contoh lain nih, sekedar ide misalnya ayam geprek PALU, di mana ayamnya di geprek pake PALU khusus yang dibuat dengan diameter 30 cm. Intinya, menu unggulan kita justru terletak di ALAT atau TEKNIK PENYAJIANNYA, bisa jadi menunya sih biasa ajah sebetulnya tidak ada yang istimewa, tapi kemudian bisa menjadi dikenal karena keunikan dari alat dan penyajiannya.

 

13. NAMA MENU & SIMBOL KHUSUS

Menu unggulan bisa juga kita ciptakan dengan memberikan nama ke menu yang kita ingin unggulkan. Misal, SOP BUNTUT JUARA 1 kemudian di menu nya kita kasih simbol *REKOMENDASI, *FAVORIT, dll. Buat nama yang unik dan menarik yang langsung membuat konsumen berpikir klo "oh ini menu unggulannya nih pasti".

Nama menu ini juga di komunikasikan dengan agresif di berbagai media yang kita miliki sendiri, seperti Instagram, buku menu, banner depan outlet, dll serta media berbayar seperti KOL dan ads sehingga akan terbangun persepsi kalau menu ini memang jadi unggulan bisnis kita.

 

14. MELIHAT TREND YANG ADA

Terakhir, menu unggulan juga bisa kita buat dengan memanfaatkan trend yang akan atau sedang terjadi. Misalnya tren es kopi susu yang kemudian banyak dimanfaatkan untuk membuat menu unggulan es kopi susu dibanyak coffeeshop, contoh lain misalnya cumi cabe ijo yang lagi viral bisa kita manfaatkan untuk menjadi menu unggulan di bisnis yang kita baru akan jalankan, contoh lain misalnya chicken Nasville (pedas) yang juga bisa dijadikan menu unggulan karena sedang viral, dsb.

Tapi memanfaatkan trend ini harus hati-hati, perhatikan apakah kategori produknya cukup sustain, bukan tren-tren an ajah dan kemudian kita harus bergerak cepat melakukan komunikasi agar persepsi produk tersebut bisa terasosiasi dengan brand kita.


14 poin bahasan di atas harus didukung oleh 2 hal untuk bisa berhasil dan menjadi kuat di benak target market, yaitu dengan menambahkan CERITA (STORY) + BRANDING (di komunikasikan), tanpa kedua hal ini, menu unggulan yang kita ciptakan akan sulit mendukung bisnis kita bisa berkembang menjadi besar, jikapun bisa melalui WORD OF MOUTH akan membutuhkan waktu lama yang bisa jadi malah di TIKUNG oleh KOMPETITOR..


Semoga bahasan kali ini bermanfaat untuk Sahabat Foodizz semua yang bergelut di bisnis kuliner, selalu doain kita juga yah untuk bisa terus konsisten berbagai melalui tulisan agar industri kuliner Indonesia makin maju dan banyak brand lokal yang menjadi besar dan kuat.

Foodizz Academy
www.foodizz.id
www.sekolahkuliner.com

 

Tanya detail klik disini: foodizz.id/csfoodizz

 

Disclaimer:

  • Artikel ini diperbolekan untuk di share & di posting ulang dengan mencantumkan sumber artikel www.foodizz.id/artikel 
  • Artikel ini tidak diperkenankan untuk penggunaan komersial, untuk penggunaan komersial wajib mencantumkan ijin tertulis yang diajukan melalui e mail: info@foodizz.id
{{ comment.length }} Comment
Sort By

Artikel Terkait

Artikel Terbaru